Cara Menulis Huruf Hijaiyah ke Huruf Latin Indonesia

Jihad Ramadlan :: Cara Menulis Huruf Hijaiyah ke Huruf Latin Indonesia
Cara Penulisan Huruf Hijaiyah yang akan saya bagikan kali ini adalah Ejaan Pendekatan Bahasa Indonesia ke Bahasa Arab yang dulu dianut oleh Indonesia, bahkan sampai diakui dan digunakan oleh Tokoh Ulama' NU di masa dulu. dan berikut Cara Menulis Huruf Hijaiyah ke Huruf Latin Indonesia:

ا  : alif ditulis dengan a/u/i
ب : bak ditulis dengan ba/bi/bu
ت : tak ditulis dengan ta/ti/tu
ث : tsa' ditulis tsa/tsi/tsu
ج : jim ditulis dengan ja/ji/ju
ح : hak ditulis dengan ha/hi/hu
خ : kha ditulis dengan kha/khi/khu
 د : dal ditulis dengan da/di/du
 ذ : dzal ditulis dengan dza/dzi/dzu
 ر : ra' ditulis dengan ro/ri/ru
 ز : zai ditulis dengan za/zi/zu
 س : sin ditulis dengan sa/si/su
 ش : syin ditulis dengan sya/syi/syu
 ص : shad ditulis dengan sha/shi/shu
 ض : dlad ditulis dengan dla/dli/dlu
 ط : tha' ditulis dengan tha/thi/thu
 ظ : dha' ditulis dengan dha/dhi/dhu
 ع : 'ain ditulis dengan 'a/'i/'u
 غ : ghain ditulis dengan gha/ghi/ghu
 ف : fa' ditulis dengan fa/fi/fu
 ق : qaf ditulis dengan qa/qi/qu
 ك : kaf ditulis dengan ka/ki/ku
 ل : lam ditulis dengan la/li/lu
 م : mim ditulis dengan ma/mi/mu
 ن : nun ditulis dengan na/ni/nu
 و : wau/wawu/kalau ditanwin wawun ditulis dengan wa/wi/wu
 هـ : ha' ditulis dengan ha/hi/hu
 ء : Hamzah sama dengan alif,cuma kalau alif tidak menerima harkat hidup
 ي : ya' ditulis dengan ya/yi/yu

Ulama' NU dulu juga menerapkan Qaidah seperti ini sampai sampai tulisan نهضة العلماء  kalau di indonesiakan menjadi Nahdlatul Ulama'. Huruf ض menggunakan DL tidak memakai DH. namun saat ini sudah banyak sekali yang tidak memakai DL, namun memakai DH seperti pada penulisan Ramadlan, saat ini ditulis Ramadhan, dikarenakan mengikuti Qaidah Eropa yang juga dikuatlah oleh kelompok Wahabi yang sejak dulu tidak suka akan NU.
Mereka membuat artikel, baleho dan lain sebagainya dengan tulisan Ramadhan sengaja memperkenalkan dan ingin menarik minat Rakyat Indonesia untuk menuliskan ض dengan DH sehingga nantinya NU malah disalahkan. karena itu marilah kita semua sebagai Ummat Islam hendaklah melakukan sesuatu itu haruslah difikir fikir dahulu, dilihat bagaimana dasarnya, dan bagaimana dampaknya, jangan asal ikut-ikutan. dan sekian dari saya semoga Cara Menulis Huruf Hijaiyah ke Huruf Latin Indonesia ini bermanfaat. Wallahu a’lam bish-shawab
Baca Juga:
Asal Mula Penulisan Ramadlan Menjadi Ramadhan
Belajar Menulis Huruf Hijaiyah Ke Indonesia

share this article to: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg

Posted by Admin, Published at 02.44 and have 0 komentar